Mukaddimah
Islam
adalah satu-satunya agama yang banyak sekali memperhatikan aspek akhlaq dan
etika, dari hal yang sebesar-besarnya hingga sekecil-kecilnya. Oleh karena itu,
pantaslah pula apa yang dikatakan 'Aisyah radliyallâhu 'anha ketika ditanya
tentang akhlaq Rasulullah bahwa akhlaq beliau adalah al-Qur'an.Bila
kita mengamati kandungan al-Qur'an dan hadits-hadits Nabi, maka sangat sulit
kita untuk tidak mengatakan bahwa di dalamnya selalu terkait dengan akhlaq dan
etika itu.
Salah satu hal yang nampaknya sepele tetapi besar artinya yang diberikan
perhatian oleh Islam adalah masalah etika memakai sandal atau sepatu.
Nah, apa urgensinya? Bagaimana etikanya?…Pada kajian kali ini, kita akan
membahasnya, Insya Allah.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ
أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: إِذَا انْتَعَلَ أَحَدُكُمْ
فَلْيَبْدَأْ بِالْيَمِيْنِ, وَإِذَا انْتَزَعَ فَلْيَبْدَأْ بِالشِّمَالِ, لِتَكُنِ
الْيُمْنَى أَوَّلَهُمَا تُنْعَلُ, وَآخِرَهُمَا تُنْزَعُ. رواه البخاري
Dari
Abu Hurairah radliyallâhu 'anhu bahwasanya Rasulullah Shallallâhu 'alaihi Wa
Sallam bersabda, "Bila salah seorang diantara kamu memakai sandal, maka
hendaklah dia memulainya dengan kaki kanan dan bila dia melepasnya, maka hendaklah
dia memulainya dengan kaki kiri. Jadikanlah kaki kanan yang pertama dari
keduanya dipakai dan yang terakhir dari keduanya yang dilepas (dicopot)." (HR.Bukhari)
Rabu, 30 Mei 2012
Rabu, 02 Mei 2012
PERKEMBANGAN FILSAFAT
A.
Karakteristik Filsafat Zaman Modern
Filsafat
Modern yang dimulai sejak abad ke-15, terbagi pula dalam beberapa periode :
Periode Renaissance, Barok, Romantik, dan Kontemporer (Mutakhir). Zaman
Renaissance atau “ kelahiran kembali” (Sekitar tahun 1400-1600), merupakan
jembatan antara abad peretengahan dan zaman modern. Pada masa ini, kebudayaan
Yunani dan Romawi dikaji kembali yang memberikan inspirasi bagi perkembangan
seni, filsafat dan ilmu. Sasran pemikiran diarahkan kembali kepada manusia (Antropos).
Manusialah yang menjadi substansi utama dari realitas, bukan kosmos ataupun
Tuhan yang berda di luar diri manusia.Berkembanglah filsafat humanisme yang
memberi tekanan pada derajatkemanusiaan. Masalah kebebasan manusia
dipersoalkan, yaitu apakah manusia pada hakekatnya merupakan makhluk yang
mempunyai kebebasan (freedom), yang memiliki kemauan bebas (free
will) ataukah ia makhluk yang tidak bebas, artinya ia tidak mempunyai
kebebasan untuk memilih atau untuk menentukan apa yang ingin dilakukannya.
Dalam hubungan ini timbul aliran Determinisme, Indeterminismedan
Self-Determinisme.[1]
I.
Aliran Determinisme
Aliran
ini menganggap bahwa segala sesuatu dalam alam ini, termasuk manusia, telah
di atur oleh hukum sebab akibat atau hukum kausalitet.Dunia Sains atau ilmu
pengetahuan mempunyai asumsi bahwa setiap benda ditentukan oleh hukum alam.
Bentuk lain dari Determinisme ialah aliran Predestinasi yang
berpendapat bahwa nasib seseorang sudah ditentukan oleh Tuhan, dan aliran Fatalisme
yang berpendapat bahwa segala sesuatu telah ditentukan oleh Tuhan dan manusia
tidak mampu merubahnya lagi.
II.
Aliran Indeterminisme
Aliran
ini berpendapat bahwa manusia itu pada hakekatnya mempunyai kemauan bebas (Free
Will) untuk menentukan atau memilih alternatif bagi dirinya. Memberikan
alternatif masa depan, dan manusia bebas memilih alternatif yang dipandang baik
baginya. Sudah tentu bahwa kebebasan memiliki keterbatasan, yaitu dibatasi oleh
tanggung jawab.
III.
Aliran Self-Determinisme
Aliran
ini merupakan jalan tengah antara kedua aliran tersebut di atas. Dalam
batas-batas tertentu kebebasan dan ketidakbebasan dapat digabungkan. Menurut Titus,
Smith, dan Nolan, ada empat hal yang membuktikan bahwa manusia mempunyai
kebebasan memilih, yaitu : (1) adanya rasa kesadaran yang langsung tentang
kebebasan. (2) adanya rasa tanggung jawab pribadi. (3) adanya pertimbangan
moral, dan, (4) adanya kemampuan berpikir dari manusia.[2]
Muncul
dan berkembangnya filsafat Barat Modern
diawali oleh Zaman Renaissance, sebuah gerakan intelektual yang hendak
membangkitkan kembali kegiatan berpikir yang berkembang pada Zaman Yunani Kuno.
Dan salah satu cara mereka perlihatkan
adalah ingin menghidupkan kembali “rasionalisme keilmuan”, subyektivisme”, dan
“humanisme”, terlepas dari pengaruh dan dominasi agama (gereja), sehingga oleh
J. Burekhardt (1860 M)[3] ,
menganggap bahwa filsafat modern merupakan kebangkita kembali kebebasan
berpikir sebagai sebuah periode yang dilawankan dengan Zaman Pertengahan dan
ini merupakan harapan sebuah harapan bagi ahli pikir untuk menrmukan jati
dirinya sebagai manusia yang selalu berpikir.
Lahirnya
Zaman Modern juga tidak lepas dari pemikiran dan hasil terjemahan –terjemahan
filsuf islam, diantaranya : Al-Kindi, Al-Farabi, Ibnu Sina, dan Ibn Rusyd.
Mereka menerjemahkan filsafat Yunani dan
menyebarluaskan ke Eropa dan dipelajari oleh Aristoteles. Dan ini merupakan
salah satu sumbangan mereka mengantarkan kemoderenan Barat. Dan berkat
keberanian Descrates yang menentang aliran dan melawan arus orang-orang gereja
dengan tujuan dia ingin melepaskan dari kekangan gereja.[4]
Beberapa
tokoh Zaman Modern diantaranya : Rene Descrates (1596-1650), B. Spinoza
(1632-1677), dan Leibniz (1645-17100. Mereka menyusun suatu system filsafat
menggunakan metode Matematika (Logika Kepastian) yang akhirnya membentuk diri
menjadi sebuah paradigma berpikir rasional (Rasionalisme).
Galileo
muncul denagan memberi arah bagi perkembangan ilmu alam, Leonardo Da
Vinci dengan pemikirannya tentang dasar ilmu alam dan Matematika.
Copernicus pendapatnya mengenai bumi mengelilingi matahari yang menggulingkan
pemikiran Aristoteles.
Zaman
Modern dapat juga dikatakan sebagai “Zaman Pembentukan Subjektivitas”. Hampir
semua ahli pikir ketika itu menyelidiki segi-segi subjek manusia, “Aku” sebagi
pusat segala kejadian atau peristiwa yang terjadi dalam kenyataan, baik
kebebasannya, tindakannya, kehendaknya, pengamatannya dan perasaannya.
Keseluruhan sejarah filsafat ini dapat dilihat sebagai rantai perkembangan
pemikiran tentang manusia mengenai sujektivitas.Penyelidikan dalam hal ini
tertuju pada “ rasio” yang menurut mereka merupakan alat terpenting bagi manusia untuk memahami dunia
dan mengatur hidupnya.
B.
Masa Renaissance
Renaissance
artinya lahir kembali yang digunakan para sejarawan untuk menunjukan berbagai
periode kebangkitan intelektual, terutama yang terjadi di Eropa dan Italia.
Jules Michelet[5]
orang pertama menggunakan istilah renaissance dan dikembangkan oleh Jacob
Burchardt. Kehadiran Renaissance di Eropa merupakan buah hasil perkembangan
pemikiran manusia. Dan mereka pada saat itu lebih memperhatikan pada persoalan
subyektivitas. Yang memandang bahwa manusia sebagai masyarakat hanya sekedar
alat untuk memperkembangkan dirinya sendiri yang berbeda dengan pemikiran orang
Zaman Pertengahan.
Ciri
utama renaissance adalah Humanisme, Individualisme, Emperisme, dan
Rasionalisme. Filsafat berkembang bukan pada masa renaissance tapi sesudah Zaman
Modern dari hasil semangat emperisme ilmu pengetahuan berkembang pesat. Dan
agama Kristen mulai ditinggalkan karena semangat humanismepada Zaman Modern.
Oleh karena itu, zaman modern filsafat didahului oleh zaman Renaissance, secara
esensial zaman renaissance tidak berbeda dengan zaman modern dan ciri filsafat
renaissance ada pada filsafat modern.
Adapun
manifestasi utama Renaissance adalah : Gerakan Humanisme yang berusaha tidak
hanya menerjemahkan karya-karya Yunani dan Romawi, tetapi juga mencari nilai
atau gaya hidup manusia yang terkandung didalamnya.[6]
C.
Zaman Aufklarung
Dengan
munculnya ilmu pengetahuan pada masa renaissance maka muncullah langkah baru disebut dengan Aufklarung atau
Masa Pencerahan, atau sebagai Peremajaan Pikiran. Dan tokoh-tokohnya adalah :
Inggris J. Locke (1632-1704), G. Berkeley (1684-1753),D.Hume (1711-1776), dan
Prancis JJ. Russeau (1712-1778), umumnya mereka mendasarkan pengetahuan pada
pengalaman nyata, sehingga mengarah kepada realisme yang naïf yang mengakui
kebenaran objektif atas dasar pengalaman yang tanpa penelitian lebih lanjut.
Tetapi kenyataan ini berubah ketika filsuf Jerman, Immanuel Kant (1724-1804)
muncul mencoba menciptakan suatu sintesis dari rasionalisme dan empirisme
sehingga dianggap sebagai filsuf terpenting di Zaman Modern. Keberagaman
pemikiran lahir ketika itu maka lahirlah semacam aliran – aliran perkembangan
filsafat Barat.
a)
Rasionalisme
Merupakan pendekatan filosofis akal budi
(rasio) sebagai sumber utama pengetahuan pelopor Rasionalisme. Tokohnya adalah Rene Descartes (1596-1650), Baruh de Spinoza
(1632-1677),
dan Gottfried Wilhelm Leibnitz (1646-1716).
b)
Empirisme
Doktrin empirisme adalah lawan dari rasionalisme
yang menganggap bahwa sumber seluruh pengetahuan harus dicari dalam pengalaman.
Tokoh empirisme pada umumnya memberikan tekanan lebih besar pada pengalaman. Tokoh
termuka aliran ini adalah Thomas Hobbers 91588-1679), John Locke (1632-1704)
dan D. Hume (1711-1776).
c)
Kantianisme
Telah terjadi pertarungan akal dan hati (iman) dalam
sejarah filsafat dalam berebut dominasi dan mengendalikan jalan hidup manusia.
Dalam masalah ini ada tiga filsuf yang menyelesakannya, yaitu Sokrates yang
berhasil menghentikan pemikiran sufisme dan menundukkan akal dan iman pada
posisinya. Kedua Descartes yang berhasil menghentikan dominasi iman (Kristen) dan menghargai kembali akal,
dan Kant[7]
yang berhasil menghentikan sufisme modern untuk menundukkan kembali akal dan
iman pada kedudukan masing-masing.
d)
Idealisme
Idealisme memandang idea sebagai kunci masuk ke
hakekat realitas dan seluruh realitas, menurut mereka bersifat mental
(spiritual, psikis). Dan argumen orang-orang idealis mengatakan bahwa
objek-objek fisik tidak dapat dipahami terlepas dari spirit.tokoh idealism
adalah John Gottlieb (1762-1914), F.W.S. Schelling (1775-1854) dan F. Hegel
(1770-10310.
e)
Positivisme
Positivisme dadalah aliran filsafat yang berpangkal
dari fakta yang positif sesuatu yang diluar fakta atau kenyataan di
kesampingkan dalam pembicaraan filsafat dan ilmu pengetahuan. Pelopor utama
aliran ini adalah Auguste Comte (1798-1857).[8]
f)
Pragmatisme
Aliran ini adalah pragmatik dan menetukan nulai
pengetahuan berdasarkan kegunaan praktisnya. Kegunaan praktisnya di sini
bukanlah sebuah pengakuan kebenaran objektif dengan kriterium praktis, tetapi
sejauh dapat memenuhi kepentingan – kepentingan subjektif individu. Tokoh
Populer aliran ini adala William James (1842-19100.
g)
Fenomenologi
Istilah Fenomenologi telah digunakan Hegel[9]
dalam karyanya tentang hakikat dari kehidupan moral. Namun, tidak seluruhnya
jelas apa yang dimaksudkannya. Ahli Fenomenologi yang pertama adalah Edmund
Husserl (1859-1938) yang memulai karir filsafatnya dengan suatu buku tentang
dasar-dasar ilmu hitung, danm dia dikenal dengan doktrin ajarannya tentang
“Fenomenologi Murni”.
h)
Eksistensialisme
Eksistensialisme adalah aliran pemikiran yang
menekankan keapaan sesuatu. Lebih jauh eksistensi adalah kesempurnaan. Dengan
kesempurnaan, sesuatu, menjadi sesuatu eksisten. Eksistensialisme merupakan
sebuah gerakan filosofis yang menentang esensialisme.Tokoh terpenting aliran
ini adalah Soren Kierkegaard (1813-1855), Nietzsche (1844-1990), dan Heidegger
(1889-1976).
D.
Filsafat Analitik
Filsafat Analitik merupakan akhir sebuah perjalanan
logika kefilsafatan modern, sebab sesungguhnya perkembangan pemikiran dari
suatu period eke periode berikutnya adalah perkembangan pemikiran manusia dalam
memahami, mengerti bahasa itu sendiri.
Tokoh
sentral filsafat analitik adalah Ludwig Wittgenstein (1889-1951). Ia mencoba
meluruskan bahasa yang digunakan atomisme logisnya Russel dan Positivisme
logis. Menurutnya, setiap yang dipikirkan dapat diucapkan.
a)
Strukturalisme
Asal kata “Stucturalism”
(ing), dari bahasa latin (Struere),yakni
membangun. Stukturalisme dipandang sebagai sebuah gerakan filosofis masa kini
yang membawa suatu doktrin bahwa setiap lapisan masyarakat dan kebudayaaan,
memiliki suatu stuktur yang sama dan tetap. Adapun karakteristik filsafat
Strukturalisme adalah memusatkan penyelidikan pada deskripsi keadaan aktual
objek melalui penyingkapan sifat-sifat instrinsik yang tidak terikat oleh waktu
dan penetapan hubungan antara fakta dan nunsur-unsur sistem tersebut melalui
pendidikan.
b)
Vitalisme
Vitalisme
merupakan sebuah doktrin yang mengajarkan bahwa kegiatan organisme hidup
berkaitan dengan daya atau prinsip vital yang berbeda dari daya-tarik fisik
yang lain dalam alam semesta. Salah satu penganut vitalisme adalah Henri
Bergson (1859-19410. Menurutnya, hidup adalah suatu tenaga eksplosif yang telah
ada sejak awal dunia, yang berkembang dengan melawan penahanan atau penentangan
materi, yakni suatu yang lamban yang lamban menentang gerak, yang oleh akal
dipandang sebagai materi atau benda.
PENUTUPAN
Filsafat adalah sebagai induk pemikiran
ilmiah yang selalu ada dibelakang setiap kemajuan suatu peradaban. Secara
historis filsafah Berkembang dalam enam periode,tiga periode yang awal
(purba,yunani,iskandariah) digolongkan dalam aliran klasik.lalu periode
filsafat pertengahan yaitu aliran filsafat islam dan yang terakhir periode
ilmiah renesance dan modern menjadi periode filsafat modern.
Tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran
filsafat Zaman Modern telah membuahkan lahirnya pemikir-pemikir yang brilian
yang memperlihatkan pemikiran yang bebeda-beda antara satu tokoh dengan tokoh
lainnya dan berhasil membentuk teorinya masing-masing, namun, kadang-kadang
dapat juga dipertemukan. Berpikir memang sudah menjadi pekerjaan manusia,
setiap yang ingin berbuat sesuatu sebelum dia melakukannya pasti dia berpikir,
Allah juga menyuruh kita untuk terus berpikir dengan perintahnya, Apalaa Ta’qiluun, Apalaa Tadabbaruun, Apalaa Tufakkirun. Dan ini
menjadi warisan bagi seorang muslim sejati untuk terus berpikir. Dan Ilmu
Filsafat terus berjalan didunia ini, terus dikembangkan, selama manusia itu
tidak menyalahgunakan dengan hasil pemikirannya.
DAFTAR PUSTAKA
Drs. Fuadi, M.Hum, dkk, Studi Filsafat
Umum, Fakutas Ushuluddin IAIN Ar-Raniry, 2003.
Dr.
Syamsul Rijal, M.Ag. dkk. Filsafat Umum, Fakultas Ushuluddin IAIN
Ar-Raniry Banda Aceh, 2010
Darwis
A. Soelaiman,Filsafat Pendidikan Barat, Syiah Kuala Press, Univ. Syiah
Kuala, Banda Aceh.
Drs.
Abdul Rozak, M.A, Drs. H. Isep Zainal Arifin, M.A, Filsafat Umum,Bandung,
Gema Media Pusakatama, 2002.
Drs.Burhanuddin Salam jakarta ;Bumi Aksara
2005.
Ahmad
Amin, Dhuh al-islam , Jilid I, Kairo: Maktabat al-Nahdhat al-Mishriyyat,
1972.
[1] Darwis A.
Soelaiman,Filsafat Pendidikan Barat, Syiah Kuala Press, hal. 43
[3]Ahmad
Syadali, Filsafat Umum, Pustaka Setia,Bandung,1997.hal. 146
[4] Dr. Syamsul
Rijal, M.Ag. dkk. Filsafat Umum, Fakultas Ushuluddin IAIN Ar-Raniry
Banda Aceh, 2010
[5]Jules
Michelet adalah sejarawan yang mula-mula menggunakan istilah Renaissance.
[9]
G. Wilhem Friderich Hegel (1770-1831) adalah lahir di Jerman ia belajar Teologi
dan Filsafat di Tubingen dan menjadi dosen filsafat. Pusat filsafat Hegel
adalah Konsep Geist (roh, spirit).
Selasa, 01 Mei 2012
WEBSITE BELAJAR LISTENING
MAY HELP YOU IN IMPROVING LISTENING SKILLS
this site suitable for improving our listening
skills and hear about the news.
this site suitable for school-age, we get free
listening lessons by email here each week. The audio files have a native
speaker talking about everyday situations with commons phrases and slang.
this sounds English is here to help us with
listening practice exercises in English. We’ll be able to practice listening to
English with help of full lessons designed by professional language teachers to
help us improve all our listening skills.
this web suitable for school-age, will help us to improve our English vocabulary
and pronounciation and our listening skills.
Dailystep will change the way we learn English.
Each lesson is :
a. Highly Effective , We’ll learn quickly and be able to put our new
language skills to use straightway, with more fluent, confident speaking and a
better understanding of fast, native speaker English.
b. Interesting and Enjoyable, we’ll not only learn English but also learn
about history, science, current events and how to talk about whole range of
subjects. These lessons will keep us coming back for more.
c. Easy & Convenient, we need only a few minutes a day to use
DailyStep, though we can spend longer if we like. We can learn in our own time,
and at our own speed.
This is a
search engine which locates online sounds made by: birds, animals, natural
events, household items, musical instruments, holiday events, people, tools,
vehicles, and more. This website suitable for all children.
this one is a
timed animal-sound matching/ concentration activity with easy, hard, or very
hard examples.and suitable for younger children.
this is Animal
Sound that will listen to an animal
sound, and will type the name of the animal heard, from a word bank of 21
animals.this one very suitable for all ages.
This Website is suitable for all Children, and
divided two part :
a.
Sounds Game, Participants guess what sound is
heard.
b.
Lotto Game Sounds, Participants listen to a sound
and then are shown what makes that noise.
This one is
suitable for school-age, Practice listening for beginning word sounds
this one for
fun listening, Listening activity that may demonstrate some challenges with
your own auditory discrimination.suitable for all-age.
this one Learn
how to make your own listening device.suitable for school-age.
This is general Listening Quizzes from Randall’s
Listening Lab,suitable for older clients and all-age.Everyday conversations with adult and child voices and also asks
questions at easy, medium, and difficult levels about what has been said.
this one
suitable for all ages including adults, useful for improving listening skills
and Provides activities and resources to support the development of speech,
language, and listening skills of children, adolescents, and adult cochlear
implant recipients.
this one
offers listening quiz makers, an activity wizard, lesson plan materials, and
printable activities to use with downloadable audio files and mp3 listening
tracks.suitable for school-age.
"Our
Job is Not to Succeed.
Our Job is To Try,
Because in Trying to
That We Discover and Learn
Building Opportunities to Succeed "
Our Job is To Try,
Because in Trying to
That We Discover and Learn
Building Opportunities to Succeed "
Senin, 30 April 2012
HADIAH DARI IBU TERCINTA
(Pengalaman Salih Al Mazi)

Mereka duduk dalam
kumpulan-kumpulan sambil berbual-bual sesama mereka.Al Mazy ternampak seorang
pemuda ahli kubur memakai baju kotor serta tidak berkumpul dengan ahli-ahli
kubur yang lain.Dia duduk seorang diri di tepi kuburnya dengan wajah murung,
gelisah kerana sedih.
Tidak berapa
lama kemudian datang malaikat membawa beberapa talam yang ditutup dengan
saputangan. seolah-olah seperti cahaya yang gemerlapan.Malaikat mendatangi para
ahli kubur dengan membawa talam-talam itu, tiap seorang mengambil satu talam
dan dibawanya masuk ke dalam kuburnya.Semua ahli kubur mendapat satu talam
seorang sehingga tinggallah si pemuda yang kelihatan sedih itu seorang diri
tidak mendapat apa-apa.Dengan perasaan yang sedih dan duka dia bangun dan masuk
semula ke dalam kuburnya.
Tapi sebelum
dia masuk Al Mazy yang bermimpi segera menahannya untuk bertanyakan keadaannya.
"Wahai hamba Allah ! Aku lihat engkau terlalu sedih
mengapa ?" tanya Salih Al Mazy.
"Wahai Salih, adakah engkau lihat talam-talam yang dibawa masuk oleh malaikat sebentar tadi ?" tanya pemuda itu.
"Wahai Salih, adakah engkau lihat talam-talam yang dibawa masuk oleh malaikat sebentar tadi ?" tanya pemuda itu.
"Ya aku
melihatnya. Tapi apa benda di dalam talam-talam itu ?" tanya Al Mazy lagi.
Si pemuda
menerangkan bahwa talam-talam itu berisi hadiah orang-orang yang masih hidup
untuk orang-orang yang sudah mati yang terdiri dari pahala sedekah, bacaan
ayat-ayat suci Al Quran dan doa. Hadiah-hadiah itu selalunya datang setiap
malam Jumaat atau pada hari Jumaat. Si pemuda kemudian menerangkan tentang
dirinya dengan panjang lebar.
Katanya dia ada
seorang ibu yang masih hidup di alam dunia bahkan telah kawin dengan suami
baru.Akibatnya dia lupa untuk bersedekah untuk anaknya yang sudah meninggal
dunia sehingga tidak ada lagi orang yang mengingati si pemuda.Maka sedihlah si
pemuda setiap malam dan hari jumaat apabila melihat orang-orang lain menerima
hadiah sedangkan dia seorang tidak menerimanya.
Al-Mazy sangat kasihan mendengarkan cerita si pemuda.
lalu ia bertanya nama dan alamat ibunya ia dapat menyampaikan keadaan
anaknya.Si pemuda menerangkan sifat2 ibunya.Kemudian Al Maizy terjaga.
Pada sebelah paginya Al Maizy terus pergi mencari alamat
ibu pemuda tersebut.Setelah mencari kesana kemari beliaupun berjumpa ibu si
pemuda tersebut lantas menceritakan perihal mimpinya.
Ibunya menangis mendengar keterangan Al maizy mengenai
nasib anaknya yang merana di alam barzah.Kemudian ia berkata :"wahai salih
! Memang betul dia adalah anakku. Dialah belahan hatiku, dia keluar dari dalam
perutku. Dia membesar dengan minum susu dari dadaku dan ribaanku inilah tempat
dia berbaring dan tidur ketika kecilnya."
Al Maizy turut
sedih melihat keadaan ibu yang meratap dan menangis penuh penyesalan karena
tidak ingat untuk mendoakan anaknya selama ini.
"Kalau
begitu saya mohon minta diri dahulu." kata Al maizy lalu bangun
meninggalkan wanita tersebut.
Tatkala dia cuba untuk melangkah si ibu
menahannya agar jangan pulang dahulu.Dia masuk kedalam biliknya lalu keluar
dengan membawa uang sebanyak seribu dirham.
"Wahai Salih, ambil uang ini dan sedekahkanlah untuk
anakku, cahaya mataku. Insya Allah aku tidak akan melupakannya untuk berdoa dan
bersedekah untuknya selama aku masih hidup."
Salih Al Maizy mengambil uang itu disedekahkannya kepada
fakir miskin sehingga tidak sesenpun dari seribu dirham itu yang
tinggal.Dilakukannya semua itu sebagai memenuhi amanah yang diberi kepadanya
oleh ibu pemuda tersebut.
Pada suatu
malam Jumaat di belakang selepas itu, Al Maizy berangkat ke masjid jamik untuk
solat jamaah.Dalam perjalanan sebagaimana biasa ia singgah di perkuburan. Di
situlah ia terlena sekejap dan bermimpi melihat ahli-ahli kubur keluar dari
kubur masing2. Si pemuda yang dulunya kelihatan sedih seorang diri kini keluar
bersama-sama dengan memakai pakaian putih yang cantik serta mukanya kelihatan
sangat gembira.Pemuda tersebut mendekati Salih Al Maizy seraya berkata :
"Wahai tuan Salih, aku ucapkan terima kasih kepadamu. Semoga Allah membalas kebaikanmu itu."
"Wahai tuan Salih, aku ucapkan terima kasih kepadamu. Semoga Allah membalas kebaikanmu itu."
"Hadiah dari ibuku telah ku terima
pada hari jumaat." katanya lagi.
"Ya, Tahu."
"Apa tandanya ?"
"Jika burung-burung di udara berkicau
dan berkata "Selamat,selamat pada hari yang baik ini, ya’ni hari
Jumaat."
Salih Al Maizy
terjaga dari tidurnya.Ia cuba
mengingati mimpinya dan merasa gembira karena sipemuda telah mendapat rahmat
dari Allah disebabkan sedekah dan doa dari ibunya.
Langganan:
Postingan (Atom)